Agrodana Futures

Fase Kritis Negosiasi Plafon Utang, Data GDP Tentukan Pergerakan Emas

us-gdp-data

Fed Konfirmasi "Kebijakan Tergantung Data Ekonomi"

Review

Christopher Waller dari Fed mengatakan mendukung untuk kenaikan suku bunga di bulan Juni atau melewatkan pertemuan Juni, lalu naikkan suku bunga di bulan Juli. Dolar bergerak naik karena pernyataan Waller sehingga emas gagal melanjutkan kenaikan

Konflik Pasar “Plafon Utang” vs Suku Bunga

Pasar dalam dilema antara fokus pada pembicaraan plafon utang atau potensi kenaikan suku bunga yang bisa berlanjut karena membandelnya inflasi.

Pernyataan para pejabat Fed mencerminkan kondisi di mana inflasi adalah tujuan utama mereka yang harus dilunakkan. Dengan data ekonomi yang cenderung masih kuat, beberapa pejabat Fed cenderung berpikir untuk Fed tetap menaikkan suku bunga di pertemuan bulan Juni, meskipun mayoritas sepakat bahwa apa yang terjadi pada pertemuan berikutnya akan bergantung pada data ekonomi, terutama laporan PCE di hari Jumat (minggu ini), dan juga CPI bulan Mei yang dirilis 1 hari sebelum keputusan FOMC Juni.

72 Jam Terakhir Yang Menentukan

Deadline yang disampaikan Menteri Keuangan Janet Yellen adalah paling cepat 1 Juni 2023, meskipun beberapa memperkirakan “tanggal X” yang dimaksud saat pemerintah benar-benar kehabisan uang adalah Juli. Namun, kendala yang terjadi saat ini adalah Kongres akan memasuki masa reses dan long holiday di hari Jumat hingga perayaan US Memorial Day di tanggal 29 Mei 2023.

Ketua DPR AS McCarthy mengatakan anggota Dewan akan diberikan liburan Memorial Day untuk pulang, tapi akan menerima pemberitahuan 24 jam untuk kembali ke DC jika diperlukan. Dan semua anggota memiliki waktu 72 jam untuk meninjau teks legislatif terkait plafon utang. Negosiasi akan dilanjutkan Rabu malam waktu AS.

Menteri Keuangan Janet Yellen mengatakan komitmen Biden bahwa AS tidak akan gagal bayar sangat penting. Yellen akan segera memperbarui kabar tentang keuangan pemerintah dengan berusaha meningkatkan presisi tanggal yang dimaksud.

Biden dan Departemen Keuangan akan menghadapi pilihan sulit jika Kongres tidak bertindak untuk menaikkan plafon utang. Jika mendekati “Tanggal -X” tanpa kesepakatan plafon utang, maka akan ada beberapa kewajiban yang tidak dapat dibayar pemerintah. Saat ini Biden telah menawarkan perubahan dan hal itu akan menghasilkan pengurangan defisit 1 triliun.

Fitch Mulai Ancang-ancang Tempatkan Tingkat Kredit AS

Lembaga Pemeringkat Fitch menempatkan AS ke dalam peringkat kredit negatif, yang mencerminkan meningkatnya masalah politik yang menghambat resolusi untuk menaikkan batas utang.

Fitch masih mengharapkan AS bisa menyelesaikan plafon utang sebelum “tanggal X”. Tapi Fitch juga percaya saat ini risiko sudah meningkat, batas utang tidak akan naik sebelum “tanggal -X”.

Semakin lama penangguhan berlangsung, semakin banyak yang akan dirilis oleh Lembaga pemeringkat kredit. Dan perkembangan seperti ini tidak akan mendukung risk asset, sehingga emas kemungkinan bisa berbalik menjadi incaran para pencari safe haven.

FOMC Minutes dan Risiko Plafon Utang

Secara keseluruhan peserta FOMC setuju bahwa kenaikan suku bunga lebih lanjut masih tidak pasti. Mayoritas fokus pada kebutuhan mempertahankan “opsi”. Beberapa mengatakan jika ekonomi berkembang sesuai harapan, kenaikan lebih lanjut tidak diperlukan.

Beberapa peserta lainnya mengatakan kenaikan tambahan kemungkinan diperlukan jika ekonomi tidak berjalan seperti yang diharapkan. Beberapa menekankan pentingnya kebijakan untuk tidak memberi sinyal kemungkinan pemangkasan di akhir tahun 2023 ataupun mengesampingkan kenaikan lebih lanjut.

Tidak ada kejutan apapun dari Minutes Fed. Semua setuju bahwa inflasi terlalu tinggi dan menurun lebih lambat dari yang mereka perkirakan, sehingga hal inilah yang membuat bias terhadap kenaikan suku bunga atau mempertahankan suku bunga lebih tinggi lebih lama.

Beberapa menyuarakan tentang kekhawatiran mereka terhadap kenaikan batas utang federal yang mendekati deadline. Mereka menyoroti potensi gangguan sistem keuangan yang signifikan dan kondisi keuangan yang lebih ketat jika masalah ini tidak segera ditangani.

Data Ekonomi

GDP akan dirilis malam ini dan diperkirakan turun ke level 1.1% (QoQ) dari bulan sebelumnya 2.6%.

Data yang lebih tinggi dari ekspektasi akan membuat dolar cenderung naik, dan emas berpeluang turun. Sebaliknya jika data sesuai ekspektasi atau lebih rendah, maka dolar berpeluang turun, emas naik.

Fed butuh data yang lemah dibandingkan data yang kuat untuk mendukung ekspektasi jeda kenaikan suku bunga di bulan Juni.

 

Sumber : Forexlive, Reuters

WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Email
Print
Telegram

Related Posts

Subscribe to our newsletter

Never miss daily news and analysis
Agrodana Futures

Bantu kami mengenal Anda lebih baik dengan melengkapi data berikut. Pertanyaan yang masuk Sabtu & Minggu akan dijawab pada hari Senin.